Site hosted by Angelfire.com: Build your free website today!

Mira Bangga
Depan Induk eGroups Termahal Perpisahan AsiaWeek Mira Bangga Badai Petualangan Kontemporer The Nutcracker Ballet PAMI FFAP FFA Segar Praktek Billy Elliot Terpuji Tahun Baru

 

MIRA LESMANA  Bangga dengan Petualangan Sherina

www.disctarra.com


"Perfilman nasional bangkit!" kata-kata itu tentu saja membuat  para insan film merasa senang. Terutama bagi Mira Lesmana,    pasalnya istri aktor Mathias Muchus ini merupakan produser dari film nasional yang sangat laris saat ini, Petualangan       Sherina. Daun di Atas Bantal, Kuldesak, Puisi Tak Terkuburkan merupakan tiga judul film lain yang menandai bangkitnya perfilman Indonesia namun terus terang tidak sesukses Petualangan Sherina. Perlu diakui, untuk mencapai suksesnya suatu film harus  selaras antara marketing, manajemen dan finance, serta materi  yang dibuat haruslah mampu menyentuh pemirsa. Seperti halnya  film-film Garin yang mempunyai mutu cukup baik, tidak  semeledak PS (Petualangan Sherina) hal ini karena film Garin  hanya ditonton oleh penggemar-penggemarnya saja yang jumlahnya  masih sangat terbatas. Mira Lesmana selaku produser PS boleh berbangga hati dengan hasil yang diperolehnya saat ini. Sebab mulanya ia merasa   pesimis. "Waktu itu saya menargetkan penonton hanya 200.000 penonton, itupun saya sempat ditertawakan. Soalnya dulu dianggap film anak-anak paling bisa meraih 50.000 penonton,"  katanya mengenang. "Tapi diluar dugaan, data yang masuk sampai   saat ini sudah mencapai 420.000 penonton," lanjutnya dengan  wajah berseri.   Angka penonton ini terus meningkat saat liburan sekolah,           ditambah lagi dengan rencana pemasaran yang akan dilakukan  sampai ke Malaysia dan Singapura. Bahkan Mira sendiri berfikir  atas kemungkinan pemasaran melalui mercendising, soundtrack,  buku, pasar regional, televisi, VCD, dll. Di Jabotabek sendiri, Mira mengatakan data penonton yang  diterimanya pada 28 Juni sudah mencapai angka 150.000 penonton. Dan hal ini juga berlaku di kota besar lainnya, seperti Bandung, Surabaya, Malang, Semarang, Medan, dan lain-lain. Mulanya film ini hanya dibuat 4 copy untuk diputar  di tiga kota. Karena permintaan bertambah, maka copynyapun diperbanyak. "Kalau dulu saya kesulitan mencari bioskop, karena saya tidak  tahu jaringan 21. Sekarang justru yang punya bioskop meminta  pada saya," ucap Mira dengan nada bangga. Mira juga mengatakan  bahwa pihaknya memberi kebebasan pada Sherina, bila ia akan  membintangi film lain. "Saya masih ingin terus berkarya di film," tutur Mira. Dan  Mira berharap bisa membuat film yang lebih heboh dari PS.  Selain bangga pada film ini, Mira juga merasa bersemangat  tinggi karena mendapat dukungan penuh dari keluarga, terutama  suami tercinta.