This is All About

• Linux

Linux

by 'Seta'

Linux adalah sistem operasi yang bersifat open source ( maksudnya kode pemrogramannya diikut sertakan ) dan free alias gratis. Setiap orang bebas menggandakan dan mendistribusiakan Linux menurut kemauannya sendiri. Asal mengikutsertakan source code-nya . Linux berada dibawah lisensi GPL ( General Public Licence ), yaitu yayasan yang menangani software gratisan. OS ini mungkin yang paling cocok untuk Indonesia, karena bebas pembajakan.

Pertama kali Linux dirintis oleh Linus Benedics Torvalds, mahasiswa Universitas Helsinski , Finlandia. Yang dulu hanya merupakan hobby saja, dan tidak pernah berpikir kalo Linux nanti bakalan menjadi besar seperti sekarang ini. Nama Linux sebenarnya hanya sementara, karena Linus nggak mau dibilang egomaniak, pernah juga ia menamakan Buggix - karena masih banyak bug disana-sini, pernah juga terpikir menamakannya Freax.

Yang dimaksudkan Linux sebenarnya hanyalah Kernelnya saja, yaitu program yang mengkoordinir perilaku hardware dan mengalokasikan memori yang terpakai. Untuk bisa dipakai dalam keseharian, linux membutuhkan sofware tambahan yang sesuai. Linus kemudian menunjuk Debian untuk penggunaan software, karena dinilai murah dan juga menyertakan source codenya, sehingga pengguna akan bisa menyesuaikan dengan kebutuhannya dan mungkin juga akan memperbaiki bug-bug yang ada. Beberapa situs yang menyediakan softwarenya antara lain, http://www.tucows.com/  http://www.linux.com/ http://www.freshmeat.com/ dan masih banyak yang lainnya. Untuk kernel juga bisa ditemukan di http://www.kernel.com/ . Untuk urusan Software pendukung, memang Linux belum bisa menyamai Windows,terutama games, tapi melihat antusiasme komunitasnya saya yakin dalam waktu yang relatif singkat akan mampu menyaingi windows, kita tunggu aja.

Linux yang kita kenal sekarang disebut sebagai distro, distro akan mempermudah hidup kita. Jadi kita tidak harus mengumpulkan semua yang dibutuhkan dari nol. Banyak sekali distro linux yang jumlahnya mungkin sampe ratusan, beberapa yang terkenal antara lain Red Hat, SuSe, Mandrake, Debian, Gentoo, Slackware, Knoppix, Winlinux, dan lainnya. Untuk komunitas Indonesia bisa menggunakan Trustix Merdeka, disamping sudah full indonesia juga mudah didapat, TM dikoordinir oleh  I Made Wiryana. Untuk mendapatkan Linux , bisa download langsung dari situsnya, atau kalo nggak mau repot beli aja di toko komputer, paling banter 1 CD cuma Rp 10.000,-

Yang membuat Linux begitu populer adalah kemampuan dan ke stabilannya, juga Linux mampu broperasi dengan spesifikasi hardware yang sangat minim, Linux memerlukan minimal processsor 386 memory 4 mb ( tanpa GUI ) 8mb ( dengan GUI ) dan hardisk 400 mb ( Linux untuk penggunaan umum ). Bahkan ada juga Linux paket hemat yang bisa di tempatkan dalam 1 floppy 1.44. Tapi biasanya Linux jenis ini hanya untuk troubleshooting dan untuk mengenali hardware. Bagi yang ingin mencicipi Linux , tapi tidak ingin menginstallnya dan merubah isi hardisk, disarankan menggunakan Linux jenis Live. Yaitu Linux yang langsung jalan dari CD. Kita hanya mengatur mesin kita untuk boot dari CD-ROM, lalu dengan CD tsb kita sudah menjalankan Linux, tanpa perlu melakukan konfigurasi apapun. Contoh Linux Live on CD antara lain Slackware, SuSe Live-Eval, Knoppix, Adios, dll. Bila ingin tahu mengenai distro- distro yang beredar, surf ke http://www.distrowatch.cm/. Atau bila ingin mengetahui lebih jauh bagaiman meracik Linux untuk kebutuhan sendiri surf ke http://www.linuxfromscracth.com/. 

 Linux sangat kental sekali dengan nuansa CLI, jadi banyak orang yang ogah menggunakannya karena OS yang berbasiskan CLI cenderung dinilai sukar dipelajari. Tapi itu semua sudah lewat, linux sekarang disamping masih bisa menggunakan CLI ( untuk menghemat memory tentunya ), juga menyediakan GUI yang banyak macamnya, antara lain KDE , Gnome, After Step, Enlightment, Blackbox, Xfce , tiny X ( gui untuk komputer jaman bahuela.) Xfce, Windowmaker, Twm, Qwm ( yang ini mirip dengan MS WIndows titik demi titik ) dan masih banyak lainnya. Kita tinggal memilih salah satu, atau bahkan semuanya . Tapi perlu diingat hanya akan ada satu yang bisa berjalan dalam satu waktu. Untuk komputer mewah aku saranin menggunakan KDE, GNome atau Enlightment, karena DE ini banyak memiliki animasi yang keren punya, juga dengan grafik yang akan memanjakan mata anda. Kalo untuk komputer miskin, nggak perlu yang aneh-aneh, cukup dengan Tiny X, Blackbox atau Windowmaker.