Sekilas Info :

Mengapa Harus menggunakan Hard-Disk?

Anda sudah memiliki seperangkat komputer dengan dua drive. Anda dapat menjalankan sekian banyak program yang tersedia dipasaran. Bila program membutuhkan memory yang besar, maka anda dapat melakukan ekspansi kapasitas memori.

Jika anda memiliki sekelompok data yang memiliki ukuran yang cukup besar, katakanlah kapasitas disket yang tersedia. Maka, Anda harus memisahkan menjadi beberapa disket. Untuk mencari status sebuah Item, Anda harus memasukkan disket demi disket hingga item yang dicari ketemu.

Masalah di atas sebenarnya tidak perlu terjadi seandainya anda tahu bahwa ada sebuah perangkat keras perlengkap yang disebut Hard-Disk atau Fixed-Disk. Hard-disk pada dasarnya berupa piringan magnetik yang digunakan untuk menyimpan data. Hanya pada Hard-disk Anda dapat menyimpan jumlah data yang jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan disket. Kapasitas penyimpanan data pada Hard-disk sudah mencapai ratusan giga-byte.  Hard-disk memiliki keunggulan yaitu mempunyai akses yang jauh lebih cepat dibandingkan disket.

Mr.Tino

Bagaimana DOS Menulis File ?

Bila sebuah file ditulis ke disket, DOS  pertama-tama memeriksa tabel alokasi file untuk menentukan cluster yang tidak digunakan oleh file lain. DOS kemudian menulis awal file pada cluster itu, dan memeriksa tabel alokasi file untuk menentukan cluster berikutnya yang tidak digunakan. Cluster berikutnya yang tidak digunakan ini tidak terdapat tepat di sebelah cluster di disk. Bila anda sering menulis beberapa file, atau menghapus file, cluster di disk akan kosong pada beberapa tempat, dan DOS menulis pada cluster yang kosong diawali dari angka cluster terendah. Maka makin sering anda memodifikasi sebuah file, makin sering pula disk menulis sehingga membentuk suatu rangkaian cluster yang tidak dituliskan secara berurutan di disk. Makin banyak rangkaian cluster pada sebuah file, makin panjang waktu bagi DOS untuk membacanya.