|
Only 4 Jesus
Saya menggunakan kesempatan ini untuk mengucap syukur pada Tuhan Yesus Kristus yang adalah segalanya bagi saya. Dia telah melakukan banyak hal bagi saya sehingga kesaksian ini hanyalah cara termudah yang dapat saya lakukan untuk memuliakan nama-Nya yang indah. Alasan saya menulis kesaksian ini adalah karena Dia baru saja menyembuhkan saya dari sebuah luka yang amat menyakitkan di ibu jari kaki saya. Dia telah menyembuhkan saya dari segala macam sakit penyakit sejak saya masih kecil sekitar 30 tahun yang lalu di sebuah kota terpencil bernama Kuala Lipis di Malaysia. Ketika berumur 6 tahun, saya terkena sebuah penyakit kulit yang menyebabkan sebagian besar wajah saya penuh dengan bercak berwarna putih. Anehnya, bercak-bercak itu hanya ada di wajah saya. Sebagai anak satu-satunya di keluarga, orangtua saya menjadi sangat khawatir dan membawa saya ke spesialis kulit terbaik di Malaysia. Semua uang yang dikeluarkan dan obat-obatan yang diberikan tidak mampu menyelesaikan masalah ini selama 5 tahun. Itu belum termasuk rasa sakit dan penghinaan dari teman-teman di sekolah. Di tahun 1975 kami terbang ke India untuk mengunjungi seorang ahli kulit terkenal. Saya menjalani beberapa tes dan sebagian kecil dari daging di wajah saya terpaksa diambil untuk penelitian lebih lanjut. Beberapa minggu kemudian hasilnya datang. Saya diperkirakan berada dalam tahap awal penyakit kusta. Orangtua saya hampir saja menjadi sangat panik. Pada saat itu, ibu saya sudah menerima Kristus sebagai juruslamat pribadinya. Dia memutuskan untuk membawa saya ke penatua dan gembala gereja. Di Kuala Lumpur Pentecostal Convention, kami bertemu dengan seorang kakak senior yang berkata bahwa ia akan berdoa bagi saya. Pada waktu yang sama juga ia memberitahukan agar saya memuji Tuhan setiap hari selama 15 menit untuk kesembuhan yang akan Dia berikan pada saya. Dengan sangat ajaib, semua bercak-bercak di wajah saya menghilang setelah beberapa bulan. Apa yng dokter-dokter gagal lakukan selama 6 tahun, Tuhan kerjakan pada saya kurang dari 5 bulan. Hari ini wajah saya terlihat sehat dan normal seperti orang-orang lainnya. Satu-satunya bekas luka yang masih ada adalah bekas yang dibuat oleh ahli kulit di India! Kemudian kira-kira 8 tahun yang lalu, saya mulai mengalami sakit punggung yang kronis. Rasanya begitu sakit sehingga saya mengalami kesulitan untuk bernafas. Saya tidak dapat tidur di malam hari dan mengalami kesulitan saat bekerja karena bekerja di bagian komputer mengharuskan saya untuk duduk selama berjam-jam di depan PC. Dokter tidak banyak memberikan pertolongan, karena mereka hanya memberikan saya beberapa obat penahan rasa sakit. Masalah akan pergi untuk sementara tapi akan segera kembali lagi. Saya berusaha mengubah segala sesuatu, mulai dari kursi saya di kantor hingga kasur di rumah, tapi tidak ada yang dapat menolong. Akhirnya saya berbalik kepada Tuhan dan menaruh masalah ini pada kaki-Nya. Saya berhenti memakai obat penghilang rasa sakit dan bergantung sepenuhnya pada Dia untuk melepaskan saya dari rasa sakit. Kira-kira 2 hari kemudian, saya mendapat mimpi. Dalam mimpi itu, ibu saya yang saat itu sudah meninggal dan seseorang lagi yang belum pernah saya lihat sebelumnya, sedang berdoa sungguh-sungguh dan mengejar sebuah makhluk yang buruk rupa. Makhluk itu memiliki bentuk manusia tapi kulitnya tampak seperti tertutupi dengan cairan seperti minyak. Makhluk itu melarikan diri dan esok paginya saat bangun saya tidak merasakan sakit sama sekali. Sejak saat itu saya tidak mendapat sakit punggung lagi. Sekarang masalah ibu jari kaki saya. Kini saya sudah mengerti bahwa Yesus Kristus adalah dokter pribadi saya. Tapi sangat menyedihkan, saya adalah salah seorang yang mudah lemah imannya jika saya jatuh sakit. Sekalipun saya sudah melewati pengalaman yang lalu, saya masih segera berlari ke dokter lebih dahulu sebelum membawanya kepada Juruselamat saya. Kira-kira sebulan yang lalu, pada hari Paskah, secara tidak sengaja saya membenturkan ibu jari kaki saya ke sebuah meja. Itu cuma benturan kecil tapi segera saja berubah menjadi mimpi buruk. Kuku kaki saya pecah ke dalam daging dan menjadi terinfeksi. Rasa sakitnya benar-benar tak tertahankan. Selama dua hari saya tidak dapat berjalan sama sekali. Saya memberitahukan pendeta dan mereka segera menopang saya dalam doa-doa mereka. Setelah beberapa hari rasa sakitnya menghilang, ibu jari kaki saya menjadi lebih baik dan pembengkakannya mengecil. Alasan saya menulis ini adalah untuk membagikan kepada orang lain tentang hal-hal indah yang
Yesus telah lakukan pada saya. Waktu demi waktu Ia telah menarik saya keluar dari berbagai
masalah. Sekali lagi Dia telah menunjukkan pada saya bahwa Dia masih mampu
menyembuhkan sekalipun saya lemah iman dan gampang menyerah. Kita disembuhkan oleh bilur-bilur-Nya.
Dia telah membayar harga yang mengerikan supaya kita dapat menerima hadiah yang indah.
"Andrew Sukirtharaj" <andrew@nstp.com.my>
diterjemahkan oleh valent
|
