Site hosted by Angelfire.com: Build your free website today!

 

 

 

MANUSIA, NERAKA DAN SURGA:

 

 

 

Assalamu’alaikum  wr  wb.,

 

Bila ada yang benar dari tulisan ini, semata mata karena

Allah lah Yang  Maha Benar yang menunjuki saya lewat kitabNya,

demikian pula Rosul Nya, serta tentu saja bapak kiayi tadi

yang memantik ide saya untuk Mengembangkan apa yang diucapkan

beliau selintas itu. Dan bila keliru maka seluruh kekeliruan

itu, adalah akibat kelemahan saya sendiri dalam

Menangkap hidayah kitabi, dan dipersilahkan dikoreksi

 

    Di akhirat nanti manusia itu ada empat golongan :

(1) Golongan yang masuk Syurga tanpa hisab

(2) Golongan yang masuk syurga dengan hisab (pemeriksaan)

(3) Golongan yang masuk Neraka dengan hisab)

(4) Golongan yang masuk Neraka tanpa hisab.

 

Biar mudah saya mulai dari yang paling bawah dulu :

 

Golongan yang masuk Neraka tanpa hisab

---------------------------------------

 

Yaitu mereka yang masuk neraka langsung, tanpa diperiksa

dan ditanya, tapi langsung 'disekopin' di lempar ke Neraka.

mereka adalah orang orang yang kafir/tidak percaya terhadap

ayat ayat Allah yang berisi peraturan dan hukum yang harus

dilaksanakan hambaNya, juga mereka mengingkari hari hisab,

berbuat seenaknya dan tidak takut bahwa diri akan ditanya

kelak di Mahkamah Ilahi, dimana Allah langsung jadi hakimnya,

malaikat sebagai jaksa penuntut, sedang seluruh makhluq yang

pernah berinteraksi dengan kita, mulai dari bumi yang

kita injak, semut yang terkadang menempel di gelas minum

kita,burung yang kita kurung, teman teman hingga orang

yang pernah duduk satu pesawat dengan kita akan menjadi

saksi, baik saksi yang memberatkan atau yang meringankan.

 

Orang yang kafir dengan Ayat ayat Allah dan kafir dengan

hari pertemuan denganNya, kata Allah, bagi mereka tidak

akan ditegakkan wajan timbangan, tapi langsung tersungkur

di jahannam (S.18:105, lihat mulai 102 - 106). Mereka

inilah yang ketika kita semua dikumpulkan secara berlutut

dipinggir neraka, kemudian ditarikin satu satu ke dalamnya,

atau kalau menurut hadits, keluar binatang yang mengerikan

dari dalam neraka dan menyambari mereka itu.

 

Setelah  mereka beres ditarikin, dan kita ikut menyaksi

kan peristiwa itu secara mengerikan maka manusia dipanggil

satu persatu untuk diperiksa. (S.19 : 68 - 72)

 

(ssst ngeri lho membayangkan ayat ini, kita berlutut

di pinggir neraka itu sudah pasti, padahal untuk diabsen

selamat dari padanya belum tentu .....

duh ibu ... menangislah demi anakmu ...)

 

Golongan Yang MAsuk Neraka dengan Hisab

------------------------------------------

Dari mereka yang masuk list untuk diperiksa ini, ada

yang kembali keneraka, ada yang selamat.

 

Kalaupun masuk neraka, kalau masih melewati pemeriksaan

masih mending, karena masih ada pegangan, sampai berapa

tahun ia harus menjalani penderitaan itu. Beda dengan

yang masuk neraka tanpa pemeriksaan, menderita tanpa

pegangan, terus di situ selama lamanya sampai neraka

padam sendiri sesuai dengan waktu yang ditentukan Ilahi

(S.11:105 - 108, lihat tafsir Al Azhar HAMKA mengenai ini)

 

Katanya ketika orang kafir melihat orang Islam masuk

Neraka, mereka tertawa dan mengatakan : Percuma kalian

jadi muslim, tokh biar sholat, puasa juga kalian tetap

saja ke sini bersama kami .....

 

Yah sementara si kafir memang bisa begitu, tapi ketika

berakhir, seluruh vonis hukuman telah dijalani dan mere

ka diangkat, barulah si kafir menyesal dan berangan

angan kiranya di dunia dahulu mereka menjadi muslim pula

(S.15 : 2)

 

KARENA ITU JADILAH MUSLIM, sebab walaupun memang tidak

ada jaminan langsung masuk syurga, setidak tidaknya

dengan menerima aturan Islam (pro hukum Islam) maka

kalaupun masuk neraka, masih ada pegangan kapan bisa

keluar.

 

Tapi kalau kita benci aturan Islam, malah suka pada

apa yang menimbulkan kemurkaan Allah, maka terhapus

seluruh amal kita, dan celaka. Jangankan di akhirat

matinya aja ditabokin malaikan muka dan punggung

hiyyy .....

 

(S.47 : 25 - 28, ayat ini amat pantas dicermati berkali

kali, dan dilihat komentar para ahli tafsir mengenai ini).

 

Kalau masih mau menerima Islam, rindu aturan Islam,

Ingin diatur oleh aturan Ilahi, hanya diri saja yang

terkadang tidak kuat menahan nafsu hingga berdosa.

Sepanjang anda menerima Islam, maka amal anda tidak

hapus, cuma waktu ditimbang amal buruknya masih lebih

berat, jadi ada aturan harus masuk neraka dulu

(dengan waktu tertentu). Mungkin setengah hari di

neraka, mungkin seperempat hari entahlah ....

tapi seperempat hari itu berarti 250 tahun

dalam neraka lho (S.22:47)

 

Tapi kalau menolak Islam, maka amal pun jadi hapus,

sebelum masuk ke akhiratpun bekal amal sudah

diberangus, subhanalloh dengan apa kita bisa

berharap ???

 

Golongan yang Masuk Syurga dengan hisab

----------------------------------------

 

Ini adalah golongan yang menerima aturan Islam,

mengamalkannya, kalaupun ada kurang kurang sedikit,

ketika ditimbang amal baiknya masih lebih banyak

daripada amal buruknya ....

 

selamet ... selamet .... dapet juga jatah syurga,

 

Entah pasilitas seperti apa, yang jelas yang paling

bontot masuk syurga saja dapat fasilitas menguasai

10 kali planet bumi sendirian, wah apa lagi yang

masuk syurga langsung tanpa keneraka dulu yah ???

 

Mereka ini ketika dihisab, senang sekali bisa

selamat, malah buku raport nya di lihat lihatkan

sama orang lain saking gembiranya (S.69:19-24)

 

Orang yang masuk syurga tanpa hisab

-----------------------------------

 

Ini jatahnya para syuhada, yang terbunuh karena

meninggikan kalimatillah. Ini hebat sekali, cuma

memang ngeri membayangkannya .......

 

Syahid nya sih siapapun orang mau dapat gelar

semulia itu, tapi caranya dapat gelar itu yang

bikin ati kebat kebit .....

 

Memang sedikit sekali orang yang memperoleh

keberuntungan ini ....

 

wassalamu'alaykum warohmatulloh